SAHABAT
Sahabat, Aku selalu ingin
menulis semua kisah mengagumkan yang telah kita torehkan dalam
sejarah perjalan hidup kita. Aku ingin menuliskan setiap detail kata
yang sudah kalian ucapkan, canda-canda gila yang terkadang terasa
berlebihan memancing tawa, seakan tidak ada masa depan yang perlu
kita cemaskan, seakan tidak ada mimpi yang perlu terwujudkan. Aku ingin selalu menuliskan segala tingkah konyol dan
kata-kata bodoh yang entah kenapa begitu sulit terlupakan. Sehingga
nanti, di kala senja mengikis sebagian kisah kita dari ingatan, aku
akan merasa bahagia membuka lembaran-lembaran kusam cerita yang sudah
aku tuliskan, dan bersyukur, sekali lagi bersyukur, aku pernah di sana tertawa
bahagia, menangis tersedu dan beku merindu di tengah-tengah hangatnya
tali persahabatan.
Sahabat, setelah kita
mulai dengan langkah kita masing masing yang ternyata bercabang dan
tidak terdapat titik temu, aku ingin kalian tahu, aku selalu
melantunkan lagu-lagu rindu ditengah malam malam sepi tanpa hangatnya
dekapan mimpi. Aku selalu tuliskan bait-bait doa suci yang kubisikkan
disamping kata-kata pengantar tidurku.
Sahabatku, selamat tertawa,
teruslah melangkahlah, kalian tidak perlu menangis dan berlari kembali, karna
tidak ada lagi yang tersisa di sana, selain kenangan indah dan sebuah teras kecil di depan kamar dan dapur kita, selain dua buah pohon pepaya yang namaku mungkin masih tertera di batangnya, selain empat mahluk hayalan yang selalu kalian takutkan, selain anak kecil dan wanita tua, selain jadwal cuci piring, giliran menyapu halaman, dan jadwal piket membosankan, selain tawa lepas, dan rasa bebas, tanpa angan, tanpa tujuan.
Sahabatku, malam sudah
larut, tidurlah, matikan lampu-lampu,....biarlah disini aku terjaga sampai pagi.
spesial to sahabat KKN
Teratak 2011, Om asgar, Opa Ilyas, Mas Ie, bang Dedy, neng Yati, mba Ipin,
tante Yusi, bibi Vita and Ukhti Devi
salam rindu juga buat
Ariel dan Bu aji, semoga kalian selalu diberi kesehatan oleh sang
maha kuasa.
moerad qrad
Comments
Post a Comment